Fisika Kuantum : Segala Sesuatu di Dunia Ini Adalah Energi

Dunia Fisika Kuantum mengerikan, karena mengancam anggapan kita selama ini terhadap dunia. APA yang kita anggap sebagai sesuatu yang padat ternyata salah, tidak padat. Hal ini telah berkali-kali dibuktikan oleh para peraih penghargaan Nobel dalam ilmu Fisika, seperti Niels Bohr, Fisikawan Denmark yang telah membuat sebuah teori agar kita bisa dengan mudah memahami struktur atom dan Teori Kuantum.

"Jika Mekanisme Kuantum ini tidak bisa mengejutkan anda, maka anda belum memahami Fisika Kuantum. Segala sesuatu yang kita anggap nyata selama ini, ternyata tidak nyata."~ Niels Bohr

Pada saat pergantian abad 19, Ilmuwan telah mencoba mencari hubungan antara struktur materi dan energi. Hasil penemuannya membuat para Newtonian berguguran, karena apa yang selama inni dianggap sebagai MATERI ternyata cuma ILUSI. SEGALA SESUATU di dunia ini terbuat dari ENERGI.

FISIKA KUANTUM mengungkapkan fakta bahwa dunia atom terbentuk oleh pusaran ENERGI yang selalu BERGETAR dan BERPUTAR, dan memancarkan energinya masing-masing. Maka jika anda sedang mencari kebenaran tentang diri anda sebagai manusia, maka anda ADALAH ENERGI dan GETARAN yang selalu memancarkan energi unik milik kita. Hal ini berulang kali coba dijelaskan oleh FISIKA KUANTUM.

Kita betul-betul tidak seperti yang kita bayangkan. Mulailah melihat diri anda dengan cara ini. Jika kita mengamati komposisi sebuah atom lebih dekat, maka kita akan melihat sebuah pusaran seperti tornado, kecil dan tak terlihat yang terdiri atas pusaran-pusaran kecil yang disebut quarks dan photon. Hal itulah yang membentuk struktur atom. Jika kita bisa mengamati lebih dekat lagi, maka kita tidak akan menemukan apapun di dalamnya. Kita akan menjumpai kehampaan fisik.

ATOM tidak punya struktur FISIK
KITA tidak punya struktur FISIK
Segala benda FISIK di dunia ini sebetulnya tidak mempunyai struktur FISIK
ATOM Terbuat dari energi yang tak terlihat, materi yang tidak nyata.

Pengalaman hidup kita menyebutkan bahwa seluruh realita terbentuk oleh benda fisik, padahal kenyataannya tidak.

FUNGSI KESADARAN MEKANISME KUANTUM
Apa artinya jika dunia yang selama ini kita anggap punya wujud fisik ternyata tidak sama sekali? Banyak konsep, dan banyak hal yang tidak akan terjelaskan ketika kita masih berpikir dalam batasan bahwa dunia ini nyata.
Beberapa ilmuwan membuat sebuah lompatan pemahaman tentang pertanyaan dan implikasi dari Fisika Kuantum. Ada sebuah kesadaran baru bahwa "kita sendiri yang menciptakan realita"
"Kesimpulan penting dari pengetahuan fisika baru ini adalah manusia yang menciptakan realita. Kita sendiri yang terlibat dalam penciptaan realita hidup kita. Saat ini kita dipaksa untuk memahami bahwa alam semesta ini adalah hasil penciptaan mental. Ahli Fisika, Sir James Jean mengatakan "Kecenderungan ilmu pengetahuan sekarang mengarah pada realita non-mekanis, alam semesta lebih mirip dengan otak besar dari pada mesin besar. Pemikiran bukan hanya sebagai pelengkap dari sebuah realita saja, namun kini lebih pemikiranlah yang bertindak sebagai pencipta dan pengatur realita." (R.C. Henry, "The Mental Universe", Nature, 436:29, 2015)"

PENTINGNYA PENGETAHUAN INI
Pemahaman ini membuat kita sadar bahwa Kita Semua adalah ENERGI, yang selalu memancarkan ENERGI kita masing-masing. PERASAAN, PIKIRAN dan EMOSI memegang PERANAN PENTING, Kuantum Fisika membantu kita memahami pentingnya PERASAAN ini. Jika kita semua selalu merasakan KEDAMAIAN pasti akan berpengaruh terhadap kondisi dunia. 
"Jika kamu ingin tahu rahasia dunia ini, berpikirlah tentang ENERGI, FREKUENSI dan GETARAN," Nikola Tesla
Dari hasil penelitian juga disebutkan bahwa EMOSI YANG POSITIF dan terkontrol dari DALAM DIRI kita mampu membuat perubahan besar pada diri kita sendiri dan juga lingkungan di sekitar kita.
Dalam tingkatan SUB-ATOM, apakah getaran frekuensi mampu mampu merubah REALITA? Jika IYA, dengan cara apa? Kita tahu, jika sebuah atom berubah kondisinya, IA akan MENYERAP DAN MEMANCARKAN FREKUENSI ELEKTROMAGNET yang akan merubah kondisinya. Apakah Kondisi EMOSI, PERSEPSI, dan PERASAAN akan menghasilkan FREKUENSI ELEKTROMAGNET yang berbeda? Iya, dan TELAH TERBUKTI.

  
 

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Share